REDHA ALLAH YANG AKU CARI....
" Lisan adalah daratan , sdgkan hati adalah lautan . Apabila lisan rosak , manusia akan menangisinya... Namun jika hati yg rosak , maka para malaikat yg akan menangis ... ~ Sayyidina Abu Bakar Ash-Shidiq
Ketika
Ketika Allah Memilihmu Untukku..
Padamu yang Allah pilihkan dalam hidupku..
Ingin ku beri tahu padamu..
Aku hidup dan besar dari keluarga bahagia..
Orang tua yg begitu sempurna..
Dengan cinta yg begitu melimpah..
Aku dibesarkan dgn limpahan kasih yang tak terhingga..
Maka, padamu ku katakan..
Saat Allah memilihmu dalam hidupku,
Maka saat itu Dia berharap, kau pun sanggup melimpahkan cinta padaku..
Memperlakukanku dgn sayang yang begitu indah..
Padamu yang Allah pilihkan untukku..
Ketahuilah, aku hanya lelaki biasa dengan begitu banyak kekurangan dalam diriku,
Aku bukanlah lelaki sempurna, seperti yang mungkin kau harapkan..
Maka, ketika Dia memilihmu untukku,
Maka saat itu, Dia ingin menyempurnakan kekuranganku dgn keberadaanmu.
Dan aku tahu, Kaupun bukanlah perempuan yang sempurna..
Dan ku berharap ketidaksempurnaanku mampu menyempurnakan dirimu..
Karena kelak kita akan satu..
Aibmu adalah aibku, dan indahmu adalah indahku,
Kau dan aku akan menjadi 'kita'..
Padamu yg Allah pilihkan untukku..
Ketahuilah, sejak kecil Allah telah menempa diriku dgn ilmu dan tarbiyah,
Membentukku menjadi lelaki yg mencintai Rabbnya..
Maka ketika Dia memilihmu untukku,
Maka saat itu, Allah mengetahui bahwa kaupun telah menempa dirimu dgn ilmuNya..
Maka kuat tanganku dalam mengibarkan panji-panji dakwah dalam hidup kita..
Itulah visi pernikahan kita..
Ibadah pada-Nya Allah ta'ala..
Padamu yg Allah tetapkan sebagai permaisuri ku..
Ingatlah.. Aku juga adalah mahlukNya
Ada kalanya aku akan begitu membuatmu marah..
Maka, ketahuilah.. Saat itu Dia menghendaki kau menasihatiku dengan hikmah,
Sungguh hatiku tetaplah lelaki yg lemah pada kelembutan..
Namun jangan kau coba membelakangiku , karena aku akan punah..
Tapi jangan pula membiarkanku begitu saja, karena akan selamanya aku salah..
Namun tatap mataku, tersenyumlah..
Tenangkan aku dgn genggaman tanganmu..
Dan nasihati aku dgn bijak dan hikmah..
Niscaya, kau akan menemukanku tersungkur menangis di pangkuanmu..
Maka ketika itu, kau kembali memiliki hatiku..
Padamu yang Allah tetapkan sebagai milik mutlak ku..
Dimataku kau adalah yang terindah,
Kata2ku adalah titah untukmu,
Selama tak bermaksiat pada Allah, penuhilah semua perintahku..
Maka kalau kau berkenan ku meminta..
Jadilah spt pondok yg indah, yang kukuh…
Yang mampu membuatku dan anak-anak kita nyaman dan aman di dalamnya..
Padamu yang Allah pilih menjadi peneman hidupku…
Dalam istana kecil kita akan hadir buah hati-buah hati kita..
Maka didiklah mereka menjadi generasi yg dirindukan syurga..
Yang di pundaknya akan diisi dgn amanah-amanah dakwah,
Yang ruh dan jiwanya selalu merindukan jihad..
Yang darahnya mengalir darah syuhada..
Dan ku yakin dari tanganmu yg penuh berkah, kau mampu membentuk mereka..
Dengan hatimu yg penuh cinta, kau mampu merengkuh hati mereka..
Dan aku akan selalu jatuh cinta padamu..
Padamu yang Allah pilih sebagai imamku…
Ku memohon padamu.. Ridhalah ku,....
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment